Ervin Bandung, Ervin Bandung, 46 Asn Haji Calon 46

Bandung, Teropongmedia.id - Di pemerintahan Kota Bandung, Kota Bandung (ASN) adalah paragraf 6 dari kepemilikan negara (ASN) Kantor Sipil Negara (ASN).

Wakil Walikota Bandung, Ervin, 46 orang dari 46 orang dari ziarah Indonesia adalah 46 orang, dan 30 peziarah, yang merupakan peziarah $ 30, ASN ASN. Dari Kota Sukses ke Kota Kota Kanada mengorganisasi 1446 Hijri dengan 2.400 peziarah, bersama dengan 1.2400 peziarah.

Erwin juga menekankan pentingnya mempertahankan mandaty saat tempat kudus. Dia meminta pengunjung regional untuk menghindari preferensi, keamanan, kenyamanan, kenyamanan, kenyamanan, kenyamanan, selimut, dan hambatan birokrasi yang menghibur bagi pengunjung.

Dan juga:

Bertindak Walikota Bandung, Walikota Penjabat Majelis Walikota Gudad mengundang kami untuk meningkatkan implementasi layanan publik

Bandung Bukhar

"Anda membawa nama baik pemerintah Bandung. Terus memesan komunikasi dengan semua pihak, melakukan tugas, dan menyajikan setiap langkah sebagai bagian dari doa Anda."

Selain itu, Erwi selalu memberkati Bandung ke Bandung ke kota, tenang, dan kesehatan dan kemampuan kesehatan dan binatang buas untuk menerima kesehatan dan kemampuan dan Abront.

"Ini adalah doa untuk Bandung dan selalu aman, damai, damai, dan berkah. Mudah -mudahan semua peziarah akan diterima, itu adalah Maburur," katanya.

Suasana yang terlibat dalam ingatan perusahaan Figi untuk melayani sebagai anggota Pemerintah Pemerintah Pemerintah Pemerintah Pemerintah Kota Bandung telah meninggal sampai dia meninggal sebelum dia meninggal sebelum dia pergi.

"Kita harus memperingatkan kita bahwa kematian dapat datang kapan saja. Orang mati, sopan, sopan, sopan, sopan, dan tulus, kita semua kehilangan teman -teman mereka, dan kehilangan hadiah mereka," katanya.

Ketika Erwin meninggal, dia berharap kematiannya akan cerah selamanya.

"Kami berharap dapat menulis ziarah terbaik untuk Tuhan," katanya.

Elwin sekali lagi memperingatkan tulang -tulang di pemerintahan bank, pemerintah larangan itu selalu diperingatkan untuk menyelamatkan layanan profesional. Menurutnya, dalam hal ini, posisi yang dibuat dalam kasus ini adalah senjata yang lebih dekat dengan lingkungan amal dunia.

"Melayani publik adalah bentuk doa. Mari kita tersenyum dengan tulus dan tulus tersenyum, karena semua yang terbaik yang kita berikan akan kembali kepada kita dalam berkah," pungkasnya. (Kyy / Usk)



Berita Terkini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *