Dalam industri game, kualitas adalah segalanya. Pengembang dan gamer sama-sama menaruh harapan besar pada setiap judul yang dirilis. Namun, tidak semua game bisa memenuhi ekspektasi tersebut. Beberapa game dianggap sebagai “game terburuk sepanjang masa” karena berbagai alasan, mulai dari gameplay yang buruk, bug yang mengganggu, hingga cerita yang tidak masuk akal.
Game berkualitas rendah tidak hanya mengecewakan pemainnya, tetapi juga merusak reputasi pengembangnya. Pada artikel kali ini Jakarta Studio telah mengumpulkan beberapa game yang sering disebut sebagai game terburuk sepanjang masa. Dari Big Rigs: Over the Road Racing yang penuh bug hingga ET the Extra-Terrestrial, yang disalahkan atas krisis industri game pada tahun 1983.
Judul game terburuk sepanjang masa
Ada banyak alasan mengapa a permainan Game yang buruk bisa dianggap gagal, mulai dari cerita yang membosankan hingga banyak bug di dalamnya. Jadi sebagian besar hal negatif ini ditemukan pada game berikut ini, yang sering disebut sebagai salah satu game terburuk sepanjang masa.
1. Rig Besar: Balapan Di Jalan Raya
Big Rigs: Over the Road Racing dikenal sebagai salah satu game balap terburuk sepanjang masa. Game ini memiliki kontrol yang sangat buruk dan penuh dengan bug mengganggu yang memungkinkan mobil melewati objek dan tidak ada satupun yang berfungsi dengan baik.
Grafiknya juga sangat buruk, dengan desain level yang tidak logis dan jalan buntu, membuat pengalaman bermain game sangat membuat frustrasi. Komunitas game memberikan tanggapan negatif terhadap Big Rigs, seringkali menjadikannya sebagai contoh klasik dari game buruk yang dirilis tanpa memperhatikan detail dan kualitas.
2. ET Ekstra-Terestrial (Atari 2600)
ET The Extra-Terrestrial dikembangkan dalam waktu yang sangat singkat untuk memanfaatkan kesuksesan film tersebut. Namun proses pembangunan yang terburu-buru menimbulkan banyak permasalahan. Gameplay yang membingungkan dan kontrol yang tidak responsif membuat game ini sulit dimainkan dan tidak seru. Ini adalah permainan juga berkontribusi terhadap krisis industri game pada tahun 1983, ketika banyak game berkualitas rendah membanjiri pasar, yang mengakibatkan penurunan kepercayaan konsumen secara drastis.
3.manusia super 64
Superman 64 memiliki banyak bug dan kontrol yang sangat rumit. Pemain sering kali kesulitan menyelesaikan level karena kontrol yang tidak responsif dan desain yang buruk. Grafik permainannya juga sangat buruk, lingkungannya terlihat kasar dan tidak menyenangkan. Bahkan kritikus game memberikan ulasan yang sangat negatif, menyebut Superman 64 sebagai salah satu game terburuk sepanjang masa.
4. Tukang ledeng tidak memakai dasi
Tukang pipa tidak memakai dasi, lebih mirip presentasi PowerPoint daripada permainan sebenarnya. Game ini menggunakan grafis dan narasi yang buruk dalam menceritakan kisahnya, sehingga membuatnya sangat membosankan.
Menggunakan Video Gerak Penuh (FMV). permainan ini dianggap tidak pantas dan tidak menambah nilai apa pun pada permainan. Pemain sering mengeluh tentang kualitas video dan narasinya. Ulasan dari pemain dan kritikus sangat negatif, menyoroti betapa buruknya permainan ini dalam hal konsep dan eksekusi.
5. Masuk neraka: hukuman
Suara dalam Ride to Hell: Retribution sangat buruk, dialognya terdengar tidak natural, dan plotnya tidak masuk akal. Hal ini membuat pemain kesulitan untuk masuk ke dalam jalan cerita permainan. Di sisi lain, gameplaynya penuh dengan bug yang mengganggu, kontrol yang kaku, dan misi yang monoton. Semua ini membuat game ini sangat tidak menyenangkan untuk dimainkan.
6. Alien: Marinir Kolonial
Aliens: Marinir Kolonial gagal memenuhi ekspektasi para penggemar franchise Alien. Game ini dipenuhi dengan bug dan glitch yang mengganggu serta gameplay yang monoton. Kualitas grafis dan kecerdasan buatan musuh juga sangat mengecewakan, seringkali bertindak konyol dan tidak meyakinkan. permainan sepertinya membosankan. Kegagalan game ini mempengaruhi reputasi franchise Alien dan membuat para penggemar ragu untuk mencoba game Alien di masa depan.
7. Shak Fu
Shak Fu dikenal dengan kontrolnya yang tidak responsif dan gameplay yang tidak seimbang. Game ini sulit untuk dimainkan dan tidak menawarkan banyak tantangan. Grafik dan suara dalam game ini juga sangat buruk, dengan animasi yang kaku dan efek suara yang membosankan. Reaksi dari para penggemar game pertarungan ini sangat negatif, menjadikan Shaq Fu salah satu game yang paling tidak dimainkan.
8. Perangkap malam
Night Trap menimbulkan kontroversi karena penggunaan FMV dan adegan yang dianggap tidak pantas. Meski hal itu dilakukan untuk mencegah hal buruk menimpa karakter wanitanya, namun banyak yang merasa hal itu salah. Kualitas gameplay FMV dan Night Trap juga sangat buruk, dengan narasi yang membosankan dan kontrol yang sulit.
9. Sonic si Landak (2006)
Sonic the Hedgehog 2006 dikembangkan secara terburu-buru sehingga mengakibatkan banyak masalah teknis dan gameplay yang tidak responsif. Ini adalah permainan Dipenuhi dengan bug yang mengganggu dan kontrol yang sulit dikuasai, para pemain merasa frustrasi dengan banyaknya gangguan teknis dalam game tersebut. Alur cerita yang membingungkan dan kontroversial, termasuk beberapa adegan di luar karakter Sonic, membuat game ini semakin tidak disukai.
10. Setelan Santai Larry: Patung Box Office
Desain karakter dalam Leisure Suit Larry: Box Office Bust dianggap tidak menyenangkan dan bahkan mengganggu. Mini-game yang disertakan dalam game ini buruk dan humornya tidak pantas, sehingga menyulitkan pemain untuk menikmati game tersebut. Baik kritikus maupun pemain memberikan ulasan negatif pada game tersebut, menyebutnya sebagai salah satu yang terburuk dalam seri Leisure Suit Larry.
Kesimpulan
Game-game jelek dalam daftar di atas menunjukkan betapa pentingnya perhatian terhadap detail dan kualitas dalam pengembangan game. Mereka juga memberikan pelajaran berharga kepada pengembang tentang apa yang harus dihindari. Penting bagi para gamer untuk membaca review dan penelitian sebelum membeli game baru. Ini akan memastikan Anda terhindar dari pengalaman mengecewakan dan game yang Anda pilih benar-benar berkualitas tinggi.
Berita Terkini